D
|
alam suatu paragraf biasanya
terdapat gagasan primer dan gagasan penjelas. Gagasan primer biasanya berupa
kalimat topik atau kalimat primer nan berisikan inti pembahasan.
Sedangkan
gagasan penjelas berupa rincian-rincian atau contoh kalimat penjelas nan
biasanya berjumlah lebih dari satu kalimat dan saling berhubungan.
Kalimat-kalimat penjelas ini berupa kutipan, ilustrasi, gambaran,
contoh-contoh, dan uraian kecil.
Berdasarkan letak gagasan primer atau ide pokok paragraf, paragraf terbagi menjadi tiga jenis, diantaranya yaitu:
Berdasarkan letak gagasan primer atau ide pokok paragraf, paragraf terbagi menjadi tiga jenis, diantaranya yaitu:
1. Paragraf Deduktif
Paragraf deduktif adalah suatu Paragraf yang kalimat
utamanya terletak di awal Paragraf. Paragraf ini diawali dengan pernyataan yang
bersifat umum dan kemudian dilengkapi dengan penjelasan-penjelasan khusus yang
berupa contoh-contoh, rincian khusus, bukti-bukti dan lain-lain. Karena
Paragraf deduktif dikembangkan dari suatu pernyataan umum, maka pola kalimatnya
adalah dari umum ke khusus.
Ciri-ciri Kalimat Deduktif:
a. Kalimat utama
berada di awal paragraf.
b. Kalimat disusun dari pernyataan
umum yang kemudian disusul dengan penjelasan-penjelasan.
Pola Paragraf Deduktif:
Umum,
Khusus,
Khusus,
Khusus.
Masalah Pengangguran
Pengangguran adalah suatu keadaan dimana
seseorang yang tergolong dalam angkatan kerja ingin mendapatkan pekerjaan
tetapi belum dapat memperolehnya. Seseorang yang tidak bekerja, tetapi tidak secara
efektif mencari pekerjaan tidak tergolong
sebagai penganggur. Sebagai contoh, ibu rumah tangga yang tidak ingin bekerja
karena ingin mengurus keluarganya tidak tergolong sebagai penganggur. Seorang
anak keluarga kaya yang tidakmau bekerja karena gajinya lebih rendah dari yang
diinginkannya juga tidak tergolong sebagai penganggur. Ibu rumah tangga dan
anak orang kaya tersebut dinamakan penganggur sukarela.
Faktor
utama yang menimbulkan pengangguran adalah kekurangan pengeluaran agregat. Para
pengusaha memproduksi barang dan jasa dengan maksud untuk mencari keuntungan.
Keuntungan tersebut hanya akan dapat diperoleh apabila para pengusaha dapat
menjual barang yang mereka produksikan. Semakin besar permintaan, semakin
banyak barang dan jasa yang akan mereka wujudkan. Kenaikan produksi yang
dilakukan akan menambah penggunaan tenaga kerja. Dengan demikian terdapat
perhubungan yang erat di antara tingkat pendapatan nasional yang dicapai dengan
penggunaan tenaga kerja yang dilakukan; semakin tinggi pendapatan nasional,
semakin banyak penggunaan tenaga kerja dalam perekonomian.
Ditinjau
dari sudut individu, pengangguran menimbulkan berbagai masalah ekonomi dan
sosial kepada yang mengalaminya. Ketiadaan pendapatan menyebabkan para
penganggur harus mengurangi pengeluaran konsumsinya. Disamping itu ia dapat
mengganggu taraf kesehatan keluarga. Pengangguran yang berkepanjangan
menimbulkan efek psikologis yang buruk ke atas diri penganggur dan keluarganya.
Apabila
keadaan pengangguran di suatu negara adalah sangat buruk, kekacauan politik dan
sosial selalu berlaku dan menimbulkan efek yang buruk kepada kesejahteraan
masyarakat dan prospek pembangunan ekonomi dalam jangka panjang.
Analisa:
Paragraf
diatas yang ditandai denga tulisan bertebal hitam disebut dengan Paragraf
Deduktif, karena kalimat utamanya terletak di awal paragraf. Dan dikalimat
selanjutnya dilengkapi dengan kalimat penjelas sebagai pelengkapnya. Paragraf
ini diawali dengan pernyataan umum dan disusul dengan penjelasan. Karena
paragraf itu dikembangkan dari pernyataan umum dengan mengemukakan pernyataan-pernyataan
khusus, dapatlah dikatakan bahwa penalaran paragraf deduktif itu
berjalan dari umum ke khusus.
2. Paragraf Induktif
Kalimat
utama Paragraf induktf terletak pada bagian akhir Paragraf. Paragraf ini
diawali dengan kalimat-kalimat penjelas yang berupa fakta, contoh-contoh,
rincian khusus maupun bukti-bukti yang kemudia disimpulkan atau
digeneralisasikan ke dalam satu kalimat pada akhir Paragraf. Paragraf Induktif
dikembangkan dari pola khusus ke umum.
Ciri-ciri
kalimat Induktif
a.
Diawali dengan penjelasan-penjelasan
khusus.
b.
Kemudian, digeneralisasikan menjadi sebuah kesimpulan berdasarkan
penjelasan-penjelasan khusus.
c.
Kesimpulan yang merupakan kalimat utama terdapat di akhir Paragraf.
Pola Kalimat Induktif
Khusus,
Khusus,
Khusus,
Umum.
Contoh Paragraf Induktif
:
Akibat Buruk Pengangguran
Salah satu faktor penting yang menentukan kemakmuran suatu
masyarakat adalah tingkat pendapatannya. Pendapatan masyarakat mencapai
maksimum apabila tingkat penggunaan tenaga kerja penuh dapat diwujudkan.
Pengangguran mengurangi pendapatan masyarakat, dan ini mengurangi tingkat
kemakmuran yang mereka capai.
Ditinjau dari sudut individu, pengangguran menimbulkan
berbagai masalah ekonomi dan sosial kepada yang mengalaminya. Ketiadaan
pendapatan menyebabkan para penganggur harus mengurangi pengeluaran
konsumsinya. Disamping itu ia dapat mengganggu taraf kesehatan keluarga.
Pengangguran yang berkepanjangan menimbulkan efek psikologis yang buruk ke atas
diri penganggur dan keluarganya.
Apabila keadaan pengangguran di suatu negara adalah sangat
buruk, kekacauan politik dan sosial selalu berlaku dan menimbulkan efek yang
buruk kepada kesejahteraan masyarakat dan prospek pembangunan ekonomi dalam
jangka panjang.
Nyatalah bahwa pengangguran adalah
masalah yang sangat buruk efeknya kepada perekonomian dan masyarakat, dan oleh
sebab itu secara terus menerus usaha-usaha harus dilakukan untuk mengatasinya.
Analisa:
Paragraf
diatas yang ditandai dengan tulisan tebal artinya sebagai Paragraf Induktif,
karena terlebih dahulu menyebutkan pperistiwa
peristiwa khusus. Kemudian, menarik kesimpulan berdasarkan peristiwa-peristiwa
khusus dan Kesimpulan terdapat di akhir paragraph
3.
Paragraf
Campuran
Paragraf campuran adalah Paragraf
yang diawali dengan mengemukakan kalimat utama kemudian di dukung oleh
kalimat-kalimat penjelas dan diakhiri oleh kesimpulan pada bagian akhir
Paragraf. Dengan kata lain Paragraf ini memiliki 2 kalimat utama.
Ciri-ciri Paragraf campuran:
a.
Memiliki kalimat utama pada awal Paragraf dan kemudian ditekankan kembali pada
akhir paragrapah.
b. Adanya
pengulangan atau variasi pada beberapa kata kunci atau keyword pada awal dan
akhir paragraf.
Pola Paragraf campuran:
Umum,
Khusus,
Khusus,
Umum.
Dalam kehidupan sehari-hari, manusia tidak akan
dapat hidup tanpa air.
air merupakan sumber kehidupan bagi manusia, bayangkan saja manusia bisa
menahan lapar berhari-hari namun manusia tidak bisa menahan kebutuhan akan air
karena air
merupakan komponen utama dari tubuh, rata-rata tiap orang memiliki 60% air dari
berat tubuhnya. Semua sistem didalam tubuh tergantung oleh air. Sebagai contoh,
air akan membilas racun dari organ vital, membawa nutrisi ke sel tubuh dan
menghasilkan kelembapan bagi jaringan
telinga, hidung dan tenggorokan. Kurangnya air dalam tubuh dapat menyebabkan
dehidrasi, yaitu keadaan yang timbul karena tubuh kekurangan air sehingga tidak
dapat menjalankan fungsi normalnya. setiap saat Anda akan kehilangan air
melalui pernafasan, keringat, urin dan pergerakan usus. Agar tubuh berfungsi
normal, maka air yang hilang harus digantikan dengan mengkonsumsi makanan dan
minuman yang mengandung air.bayangkan saja apa yang akan terjadi pada manusia
jika persediaan air telah habis.Oleh karena itu, kita sebagai Manusia harus
peduli,menjaga dan melestarikan lingkungan kita,agar kelak sumber air kita
tidak habis dan tidak akan terjadi krisis air bersih
hay.. nama saya try., salam kenal..,
BalasHapusmakasih sudah berbagi ilmu yang bermanfaat.. pasti sangat membantu teman-teman dalam mencari bahan referensi untuk mengerjakan tugas..
Oh ia., saya juga punya pembahasan mengenai Paragraf. kalau ada waktu jangan lupa mampir baca Tugas Bahasa Indonesia 'Paragraf Deduktif & Induktif' dan Tugas Bahasa Indonesia 'Paragraf Argumentasi'. siapa tahu bisa bermanfaat..